Unlocking Business Growth with Business Intelligence Strategies
Webinar series vol. 27 IST AKPRIND Yogyakarta mengambil tema “Unlocking Business Growth with Business Intelligence Strategies” yang diadakan pada hari Jumat (2/6/2023). Materi disampaikan oleh Bapak Aris Wahyu Murdiyanto, S.Kom., M.Cs., selaku tim ahli digital marketing Medi@n Analytics sekaligus Dekan Fakultas Teknik dan Teknologi Informasi Universitas Jenderal Achmad Yani Yogyakarta dan moderator Ibu Sisilia Endah Lestari, S.Pd., M.Hum., selaku Dosen dan Kepala Bagian Publikasi dan Promosi IST AKPRIND Yogyakarta.
Bapak Aris menyampaikan materi terkait pentingnya teknologi serta pemanfaatan tools digital dalam optimalisasi bisnis. Pada tahun 2018, jumlah pengguna internet mencapai 50% atau setara dengan 143 juta penduduk Indonesia. Berdasarkan pernyataan tersebut, calon pelanggan di Indonesia mulai beralih ke digital. Aktivitas yang mulai tergantikan oleh digital adalah sharing economy (Gojek, Grab), E-ducation (Ruang Guru, Zenius), Fintech (OVO, Gopay, Jenius), Leisure and Travel (Traveloka, Raved), Marketplace (Bukalapak, Tokopedia), dan Online Health Service (Halodoc, klikdokter.com). Beralihnya calon pelanggan ke digital, maka membawa peluang bagi pelaku bisnis untuk menjalankan bisnisnya secara daring. Bapak Aris juga mengemukakan beberapa keuntungan jika bisnis dilakukan secara daring, yaitu sebagai berikut:
- Biaya operasional yang lebih rendah
- Biaya pemasaran yang fleksibel dan rendah
- Bisnis yang dapat dimulai lebih cepat dan meminimalisir risiko.

Materi terkait business intelligence strategies ini mengundang minat para dosen, karyawan serta mahasiswa untuk memiliki sebuah bisnis daring. Hal tersebut dikarenakan terdapat sebuah sistem yang dapat membantu pelaku bisnis untuk meningkatkan kinerja dan keuntungan bisnisnya. Bagi yang tertarik untuk berbisnis, kita bisa mengandalkan perkembangan teknologi saat ini dengan bisnis secara daring untuk memajukan dan memasarkan bisnis kita dengan biaya yang lebih rendah dibandingkan dengan bisnis secara offline.
Penulis: Maria Emiliana